Minggu, 21 Maret 2010

Perbedaan Dikotil dan Monokotil

Ciri-Ciri dan Perbedaan Tumbuhan / Pohon Monokotil dan Dikotil / Biji Berkeping Satu dan Dua - Ilmu Sains Biologi
Pada tumbuhan kelas / tingkat tinggi dapat dibedakan atau dibagi menjadi dua macam, yaitu tumbuh-tumbuhan berbiji keping satu atau yang disebut dengan monokotil / monocotyledonae dan tumbuhan berbiji keping dua atau yang disebut juga dengan dikotil / dicotyledonae. Ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil hanya dapat ditemukan pada tumbuhan subdivisi angiospermae karena memiliki bunga yang sesungguhnya.

Perbedaan ciri pada tumbuhan monokotil dan dikotil berdasarkan ciri fisik pembeda yang dimiliki :


1. Bentuk akar

- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut

- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang

2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun

- Monokotil : Melengkung atau sejajar

- Dikotil : Menyirip atau menjari

3. Kaliptrogen / tudung akar

- Monokotil : Ada tudung akar / kaliptra

- Dikotil : Tidak terdapat ada tudung akar

4. Jumlah keping biji atau kotiledon

- Monokotil : satu buah keping biji saja

- Dikotil : Ada dua buah keping biji

5. Kandungan akar dan batang

- Monokotil : Tidak terdapat kambium

- Dikotil : Ada kambium

6. Jumlah kelopak bunga

- Monokotil : Umumnya adalah kelipatan tiga

- Dikotil : Biasanya kelipatan empat atau lima

7. Pelindung akar dan batang lembaga

- Monokotil : Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza

- Dikotil : Tidak ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil

8. Pertumbuhan akar dan batang

- Monokotil : Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar

- Dikotil : Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar

A. Contoh tumbuhan monokotil :

- Kelapa, Jagung, dan lain sebagainya.

B. Contoh tumbuhan dikotil :

- Kacang tanah, Mangga, Rambutan, Belimbing, dan lain-lain.

Pengertian Monokotil

monokotil adalah tumbuhan berkeping biji 1...

seperti pada jagung,padi,dll......

Ciri monokotil, yaitu (1) tulang daun umumnya sejajar (2) batang tak berkambium (3) akar serabut (4) bagian-bagian bunga kelipatan 3.

Tumbuhan monokotil dikelompokan menjadi 5 suku, :

Rumut-rumputan (Graminae), ex : jagung, padi

Pinang-pinangan (Palmae), ex : kelapa, sagu

Pisang-pisangan (Musaceae), ex : pisang ambon, raja

Anggrek-angrekan (Orchidaceae), ex : anggrek, vanili

Jahe-jahean (Zingiberaceae), ex : jahe, kunyit

Pengertian Dikotil

Ciri dikotil, yaitu (1) tulang daun beranekaragam, yi menjari, menyirip dll (2) batang berkambium (3) akar tunggang (4) bagian-bagian bunga kelipatan 2,4, atau 5.



Tumbuhan dikotil dikelaompokan menjadi 5 suku, yi :

1. Jarak-jarakan (Euphorbiaceae), ex : jarak, ubi, karet

2. Polong-polongan (Leguminoceae), ex : pete, kacang

3. Terung-terungan (Solanaceae), ex : terong, cabe, tomat

4. Jambu-jambuan (Myrtaceae), ex : jambu biji, jambu air

5. Komposite (Compositae), ex : bunga matahari

Akar monokotil (anatomi)

- Batas ujung akar dan kaliptra jelas

- Perisikel terdiri dari beberapa lapis sel

- Punya empulur yang luas sebagai pusat akar

- Tidak ada kambiumnya

- Jumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)

- Letak xilem dan floem berselang-seling



Akar dikotil (anatomi)

- Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelas

- Perisikel terdiri dari 1 lapis sel

- Tidak punya empulur / empulurnya sempit

- Mempunyai kambium

- Jumlah lengan xilem antara 2-6

- Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas)



Secara morfologi, kayaknya antara dikotil dan monokotil tidak ada bedanya. Cuma, tanaman monokotil akarnya serabut dan tanaman dikotil akarnya tunggang.



Batang monokotil (anatomi)

- Tidak bercabang-cabang, pembuluh angkut (xilem-floem) tersebar, tidak punya jari-jari empulur, tidak ada kambium vaskular sehingga tidak dapat membesar, empulur tidak dapat dibedakan di daerah korteks.



Batang dikotil (anatomi)

- Bercabang-cabang, pembuluh angkut teratur, punya jari-jari empulur, mempunyai kambium vaskular sehingga dapat membesar, dapat dibedakan antara daerah korteks dan empulur, ada kambium di antara xilem dan floem.



Secara morfologi batang dikotil dan monokotil sama saja (kayaknya, tapi tak tahu juga). Pada tumbuhan Angiospermae ada 3 tipe batang: tipe rumput (kalmus), lunak berair (herbaseus/terna), dan berkayu (lignosu s).
Perbedaan dikotil dan Monokotil


Dikotil Monokotil

1. Bentuk akar

Memiliki sistem akar tunggang

Memiliki sistem akar serabut

2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun

Menyirip atau menjari

Melengkung atau sejajar



3. Kaliptrogen / tudung akar

Tidak terdapat ada tudung akar

Ada tudung akar / kaliptra

4. Jumlah keping biji atau kotiledon

Ada dua buah keping biji satu buah keping biji saja

5. Kandungan akar dan batang

Ada kambium Tidak terdapat kambium

6. Jumlah kelopak bunga

Biasanya kelipatan empat atau lima Umumnya adalah kelipatan tiga

7. Pelindung akar dan batang lembaga ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil

Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza



8.Pertumbuhan akar dan batang

Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar

9. Anatomi Akar - Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelas

- Perisikel terdiri dari 1 lapis sel

- Tidak punya empulur / empulurnya sempit

- Mempunyai kambium

- Jumlah lengan xilem antara 2-6

- Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas)

- Batas ujung akar dan kaliptra jelas

- Perisikel terdiri dari beberapa lapis sel

- Punya empulur yang luas sebagai pusat akar

- Tidak ada kambiumnya

- Jumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)

- Letak xilem dan floem berselang-seling



10. Anatomi batang Bercabang-cabang, pembuluh angkut teratur, punya jari-jari empulur, mempunyai kambium vaskular sehingga dapat membesar, dapat dibedakan antara daerah korteks dan empulur, ada kambium di antara xilem dan floem.

Tidak bercabang-cabang, pembuluh angkut (xilem-floem) tersebar, tidak punya jari-jari empulur, tidak ada kambium vaskular sehingga tidak dapat membesar, empulur tidak dapat dibedakan di daerah korteks.



11. Contoh tumbuhan Kacang tanah, Mangga, Rambutan, Belimbing, dan lain-lain.

- Kelapa, Jagung, dan lain sebagainya.

















Tidak ada komentar:

Posting Komentar